Stok Minyak Goreng Kosong di Mini Market Kosong, Ini Penjelasan Satgas Pangan Polri

HALUAN KALTIM - Stok minyak goreng di sejumlah retail modern kecil tersebut yang dijual mengikuti harga eceran tertinggi (HET) Rp14 ribu mengalami kekosongan di sejumlah retail.

Hal itu diketahui saat Satgas Pangan Polri secara rutin melakukan monitoring di sejumlah minimarket atau retail modern kecil di wilayah Jabodetabek guna mengecek ketersediaan minyak goreng satu harga.

"Di retail modern kecil seperti Alfamart dan Indomaret, mayoritas ketersediaan (minyak goreng) kosong," kata Wakasatgas Pangan, Brigjen Pol Whisnu Hermawan dalam keterangannya, Senin 7 Februari 2022.

Baca Juga: Kasus Temuan Kerangkeng di Rumah Bupati Langkat Nonaktif Segera Naik Penyidikan

Whisnu lantas membeberkan sejumlah penyebab kekosongan stok minyak goreng di retail modern kecil. Salah satunya terjadi karena keterlambatan pengiriman dari distributor.

"Penyebabnya karena terlambatnya pengiriman minyak goreng dari distributor serta tingginya antusias masyarakat untuk membeli minyak goreng, karena dibatasi pembeliannya hanya satu liter," jelasnya.

Baca Juga: Sebanyak 140 Pemakanan di Jakarta Gunakan Protokol Covid-19 sejak Awal Februari 2022

Adapun alasan warga membeli minyak goreng satu harga di retail modern dibandingkan dengan di pasar tradisional lantaran harganya lebih murah.

Dirtipideksus Bareskrim Polri ini juga menegaskan sidak minyak goreng satu harga di pasaran akan terus dilakukan pihaknya sambil berkoordinasi dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag).

Baca Juga: Ribuan Situs Web Judi Online dan Investasi Ilegal Diselidiki Polri

"Terus melakukan pengecekan dan monitoring ketersediaan minyak goreng sesuai harga di pasaran," tukasnya.***