KALTIMHALUAN.COM- Pemerintah Provinsi Kaltim.harianhaluan.com/tag/Kalimantan-Timur">Kalimantan Timur (Kaltim) mengharapkan semua kabupaten/kota di provinsi itu bisa menggelar pasar murah jelang Ramadhan dan Idul Fitri.
"Menjelang bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri. Kami berharap kegiatan pasar murah bisa dilaksanakan diseluruh kabupaten kota," ujar Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi.
Pihaknya ingin memastikan kepada masyarakat bahwa harga komoditas pangan masih terkendali.
Baca Juga: Kaya! Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor: Transaksi e-Katalog di Angka Rp2,6 Triliun
Dia menilai dengan adanya pasar murah ini, manfaat yang dirasakan masyarakat adalah kebutuhan pokok bisa langsung dimanfaatkan, khususnya bagi daerah yang berada di pelosok hingga pedalaman.
Selain itu, dia memastikan ketersediaan komoditi pangan di Kaltim diperkirakan cukup aman tiga bulan ke depan, atau hingga usai lebaran.
Hal ini berdasarkan hasil laporan BSP Kaltim, Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura, serta Disperindagkop dan UKM Kaltim.
“Maksudnya, dalam menyambut bulan suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri, ketersediaan komoditi pangan kita aman, dan tercukupi dua sampai tiga bulan ke depan," ujarnya dikutip dari laman resmi pada Kamis, 16 Maret 2023.
Sehingga, masyarakat Kaltim tidak usah gusar dan jangan panic buying atau membeli kebutuhan secara berlebihan. ***
Artikel Terkait
Warga Samarinda! Ini Pertama di Kalimantan Timur, HokBen Banjir Promo di BIG Mall Samarinda, Simak Ulasannya
Kaya! Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor: Transaksi e-Katalog di Angka Rp2,6 Triliun
Di Balikpapan! Ada Sabu Disimpan di Apartemen Milik Tersangka AR Seberat 30,55 gram Dimusnahkan Polda Kaltim
Langganan Banjir di Kabupaten Paser Kalimantan Timur! Hampir Tiap Tahun Melanda Sejak 2021
Viral, Akun PartaiSocmed Ditawari Donasi Ulah Keberanian Bongkar Korupsi
Update Cuaca di Kalimantan Barat Bengkayang-Landak-Pontianak Waspada Hujan Disertai Petir
IKN 'Diburu' Investor Swasta LN! Jokowi: Besarnya Minat Investor Singapura Membangun IKN Nusantara