HALUAN KALTIM - Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memperkirakan defisit APBN tahun 2021 berada di antara 5,1 hingga 5,4 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Angka tersebut jauh lebih rendah dari target APBN 2021, yakni 5,7 persen dari PDB.
“Tahun ini, anggaran dirancang dengan defisit 5,7 persen. Tetapi karena pemulihan yang kuat serta dari pendapatan dan ledakan komoditas, kami memperkirakan defisit akan antara 5,1 hingga 5,4 persen, jauh lebih rendah dari yang kami rancang sebelumnya,” kata Menkeu.
Baca Juga: Timnas Indonesia Vs Malaysia Malam Ini, Siapa yang Tersingkir?
Sementara, untuk tahun 2022, Menkeu mengatakan bahwa defisit dirancang pada level 4,8 persen dari PDB. Namun, angka tersebut belum mempertimbangkan UU Harmonisasi Peraturan Perpajakan yang berpotensi memberikan tambahan penerimaan dan program pemulihan ekonomi tahun 2021 yang berdampak positif di berbagai sektor.
“Desain ini belum memperhitungkan beberapa reformasi di bidang perpajakan dan sisi fiskal,” ujar Menkeu.
Baca Juga: Studi: Es Krim Bisa Tingkatkan Kadar Kolesterol
Dengan desain tersebut, pemerintah akan terus bekerja makin baik untuk memulihkan ekonomi Indonesia pada tahun 2022. Menkeu meyakini peran kebijakan fiskal masih sangat penting, terutama di masa pandemi COVID-19. APBN tahun 2022 akan mendukung proses pemulihan dengan memprioritaskan belanja untuk pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM), pendidikan, kesehatan, dan belanja sosial.
Baca Juga: MUI Minta Guru Ngaji yang Cabuli 10 Anak Dihukum Berat
“Mudah-mudahan, tingkat pertumbuhan akan pulih di atas 5 persen. Dalam APBN 2022, kami menempatkan 5,2 persen untuk pertumbuhan ekonomi hingga 2022,” kata Menkeu.***
Artikel Terkait
Kapolri Minta Seluruh Polda-Polres-Polsek Responsif Terhadap Aduan Masyarakat di Medsos
Sejumlah Kapolda Dimutasi Kapolri, Berikut Daftarnya
Menko PMK Yakin Capaian Vaksinasi Anak Mampu Penuhi Target
Begini Peran 4 Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 Antiteror di Batam
Innalillahi, Mantan Ketua BPK Harry Azhar Azis Meninggal Dunia
Berikut Daftar Kapolres di Wlayah Jabodetabek yang Dirotasi Kapolri
Kasus Positif Harian Covid-19 di Tanah Air Bertambah hingga 232 Kasus
MUI Minta Guru Ngaji yang Cabuli 10 Anak Dihukum Berat
Studi: Es Krim Bisa Tingkatkan Kadar Kolesterol
Timnas Indonesia Vs Malaysia Malam Ini, Siapa yang Tersingkir?